s
Pemerintah melalui Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) meresmikan Rumah Produksi Bersama (RPB) komoditas cabai di Kabupaten Batubara, Provinsi Sumatra Utara, Rabu (18/12/2024) sebagai upaya menjawab berbagai persoalan yang kerap dihadapi para petani cabai di wilayah itu.
Petani cabai di Kabupaten Batubara diharapkan bisa menjadi petani yang mandiri dan terputus dari ketergantungan kepada tengkulak.
“Kestabilan harga, rendahnya nilai tambah produk, hingga akses pasar adalah masalah klasik yang sering dihadapi oleh pengusaha UMKM, dan akan dipecahkan melalui dibangunnya RPB ini,” ujar Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Wamen UMKM) Helvi Y Moraza dalam keterangannya resmi, Rabu (18/12/2024).
Terlebih, Helvi menegaskan bahwa cabai merupakan komoditas strategis Indonesia sebagai negara tropis sehingga perlu diberikan perhatian khusus agar memberikan kesejahteraan pada petaninya.
“Kami yakin dengan adanya RPB ini petani cabai tidak ragu lagi menanam cabainya, tinggal bagaimana mereka bisa meningkatkan kualitas cabainya, sehingga harga pengambilan harga ikut meningkat, dan kesejahteraan petani cabai juga meningkat,” tutur Helvi.